Banyak orang yang mendambakan untuk memiliki rumah sendiri. Membangun rumah adalah satu pilihan tepat jika anda menginginkan rumah impian dengan desain yang disesuaikan keinginan dan kebutuhan. Menggunakan jasa desain arsitek adalah pihak yang tepat untuk mewujudkan desain yang telah anda rencanakan dengan keluarga di rumah dan selanjutnya diserahkan kepada pihak kontraktor untuk eksekusi pembangunannya.
Dengan menggunakan jasa arsitek berpengalaman akan lebih mudah dan aman untuk menuangkan ide dan rencana kebutuhan bangunan anda. Anda akan mendapatkan gambar dan rencana yang matang untuk estetika maupun kekuatan struktur bangunan, karena arsitek selalu berkolaborasi dengan ahli sipil untuk strukturnya. Anda akan mendapatkan Gambar Denah, 3D Exterior dan 3D Interior, Gambar Kerja dan Rencana Anggaran Biaya (RAB) sebagai pedoman bagi kontraktor yang akan melaksanakan proyek pembangunan.
Dengan hasil desain dari arsitek anda juga dapat ikut mengontrol jalannya konstruksi dalam tahapan pembangunan rumah anda. Berikut adalah tahapan-tahapan umum pekerjaan kontraktor bangunan yang dilakukan untuk menyelesaikan bangunan anda.
Mempersiapkan Sarana Kerja
Kontraktor akan menyiapkan sarana kerja bagi tukang yang akan melakukan pembuatan rumah tersebut. Termasuk proses pembersihan site, pemasangan bow plank dan lain sebagainya yang akan menjadi dasar untuk dilakukannya proses pembangunan.
Pekerjaan Pondasi dan Struktur
Setelah melakukan pekerjaan persiapan dengan matang maka langkah selanjutnya adalah membuat pondasi rumah. Jika memilih untuk menggunakan pondasi batu kali maka urutan kerjanya adalah pekerjaan galian tanah, pembuatan lantai kerja, pemasangan batu kali, pembuatan balok sloof dan urugan tanah. Material dan model pondasi disesuaikan dengan bangunan dan lahan agar pondasi mampu menahan beban bangunan.
Pekerjaan Dinding
Terdapat banyak bagian yang perlu perhatikan pada saat melakukan pekerjaan dinding. Beberapa diantaranya seperti, pekerjaan kolom praktis, pemasangan dinding batu bata, pekerjaan plesteran dan acian dinding bangunan. Pemasangan dinding bata harus benar-benar tegak lurus dan rapi sehingga tidak terjadi pemborosan, hal ini juga dapat mencegah keretakan dinding sebagai akibat kegagalan struktur bangunan.
Pekerjaan Atap
Jika anda merencanakan pembangunan rumah tumbuh atau dua lantai, sebaiknya atap rumah pada pembangunan rumah tahap pertama langsung menggunakan atap plat beton bertulang dengan tebal minimal 12 cm. Nantinya, atap tersebut akan berubah sebagi plat lantai ketika rumah sudah ditingkat. Bisa juga disiapkan void atau lobang atap pada plat beton bertulang sebagai tempat struktur tangga. Dengan melakukan hal ini maka pekerjaan bobok beton dikemudian hari dapat dihindari. Pada proses ini juga diperhatikan langkah awal pemasangan atap hingga proses finishing dengan baik.
Pekerjaan Instalasi Listrik & Pemipaan
Kontraktor melakukan pemasangan instalasi listrik dibuat dengan sebaik mungkin agar pekerjaan instalasi listrik aman dari bahaya kebakaran. Begitu juga dengan proses instalasi plumbing yang harus dibuat dengan baik agar tidak merepotkan di kemudian hari. Hal itu karena, jika terjadi perbaikan dikemudian hari misalnya harus melakukan pekerjaan bongkar keramik lantai untuk memperbaiki kebocoran, pipa tidak akan merubah struktur yang ada.
Pekerjaan Pembuatan Tangga
Untuk membangun rumah tingkat, maka langkah yang perlu diperhatikan untuk tahapan membangun rumah adalah pembuatan tangga. Posisi tangga yang sesuai dengan harapan dan ruangan yang akan dipasangkan tangga pada rumah tersebut.
Pekerjaan Plafon
Pemasangan plafon akan dilakukan setelah pekerjaan atap benar-benar selesai dan aman dari bahaya kebocoran yang mungkin terjadi. Terlebih lagi pada plafon yang menggunakan bahan material tidak tahan terhadap air seperti triplek atau plafon gypsum tentu akan sangat beresiko.
Pekerjaan Lantai
Proses pekerjaan lantai rumah akan dilakukan setelah pekerjaan plafond selesai untuk menghindari kerusakan akibat proses pengerjaan plafond diatasnya. Untuk itu, sebagai salah satu proses dalam membangun rumah tinggal, pekerjaan pemasangan lantai perlu diperhatikan dengan sungguh-sungguh. Pihak kontraktor perlu memperhatikan mengenai kedataran dan kerapihannya sehingga didapatkan hasil pekerjaan lantai dengan kualitas yang maksimal.
Pekerjaan Pengecatan
Setelah selesai memasang lantai pada hunian, tahapan membangun rumah yang selanjutnya adalah proses pengecatan Pins. Proses ini akan dilakukan setelah semua pekerjaan di bagian inti rumah selesai. Kamu tentunya perlu memantau proses pengecatan ini agar hasilnya maksimal dan sesuai dengan selera.
Pekerjaan Taman & Landscape
Untuk anda yang ingin memiliki rumah dan dilengkapi dengan taman yang indah, tentu perlu memperhatikan proses perencanaan pekerjaan taman. Seperti menentukan akan seperti apa konsep dan bentuk taman yang diinginkan dengan hasil akhir yang sesuai dengan harapan.
Proses Finishing dan Perapihan
Langkah atau tahapan terakhir dalam membangun rumah yang dilakukan kontraktor pemborong bangunan adalah proses finishing atau perapihan. Pada proses tersebut harus diperhatikan dengan seksama hasil akhir dari proses pembangunan rumah. Dilakukan pembersihan dan quality control dengan baik agar hasilnya sesuai dengan harapan.